Prabowo Safari Politik ke pesantren, Ia berharap didukung santri

RakyatUtama. Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku tak meminta dukungan terkait Pilpres saat dirinya berkunjung ke beberapa pesantren di Indonesia.

Hal ini disampaikan Prabowo saat dirinya menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW, yang digelar di Pondok Pesantren Walisongo asuhan KH RA Khalil As'sad Syamsul Arifin, Situbondo, Jawa Timur pada Sabtu (24/11) malam.

Dia menyadari sejak dirinya ditetapkan sebagai calon presiden pada September lalu, maka ruang gerak dirinya diperhatikan oleh KPU dan Bawaslu untuk tak melanggar aturan pemilu, salah satunya mencari dukungan di Pondok Pesantren.

"Karena ini sudah memasuki tahapan pemilu maka saya menyadari bahwa posisi saya ini dibatasi oleh ketentuan dan aturan oleh KPU dan Bawaslu untuk tidak berkampanye di pesantren. Saya tidak boleh meminta dukungan kepada para kyai, ulama dan para habaib yang ada di sini," kata Prabowo melalui siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com.

Meski begitu diakui Prabowo para ulama, ustaz dan guru-guru yang dia temui di pondok pesantren bisa melihat mana yang baik dan benar. Tentunya kata dia, para petinggi pesantren itu bisa menentukan pilihan yang baik bukan hanya bagi para santri, melainkan bagi semua bangsa Indonesia.

"Saya menganggap bahwa ulama habaib, ustaz adalah guru. Dan mereka pasti akan menyuarakan kebenaran dan kebaikan bukan hanya bagi para santri melainkan untuk seluruh umat, bangsa dan negara," jelasnya.

Untuk itu, Prabowo mengakui bahwa dirinya memiliki harapan besar untuk menciptakan keadilan dan kemakmuran bangsa. Meski tak meminta dukungan kata Prabowo, dia menyadari bahwa dirinya tetap berharap mendapat dukungan dari para petinggi pesantren ini.

"Saya datang ke pesantren tidak pernah meminta dukungan. Tapi sebagai manusia saya datang berharap mendapat dukungan, berharap boleh kan? Jadi ini berharap dapat dukungan, bukan meminta dukungan," tambah Prabowo yang disambut gelak tawa oleh para ulama, santri dan masyarakat yang menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW itu.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

di Aksi Bela Tauhid Jilid II Bergemadi Aksi Bela Tauhid Jilid II

Prabowo Menyindir Ke Elite Politik Yang Kerap Bohong Soal Kondisi Indonesia

Elite Demokrat: Hampir Setiap Hari Jokowi Melontarkan Narasi Tak Berisi